Program Studi Akuntansi Politekniknik Negeri Batam Workshop satu Hari Tentang IFRS

Program Studi Akuntansi Politekniknik Negeri Batam Workshop satu Hari Tentang  IFRS

Program Studi Akuntansi menggelar acara “Workshop Satu Hari” IFRS. Acara yang terbuka untuk umum dan mahasiswa diselenggarakan pada hari Senin, 12 November 2012. Workshop ini  akan mengupas tentang penerapan IFRS di Indonesia. Tahukan anda bahwa IFRS wajib diretapkan di perusahaan tahun 2012? Terdapat 5 PSAK dan 2 ISAK yang wajib diterapkan mulai 2012?

Untuk semakin menambah kesiapan kita dalam menghadapi perubahan yang signifikan terkait penilaian properti investasi, aset tetap, biaya pinjaman, sewa, Instrumen keuangan, hak atas tanah dan penilaian atas derivatif yang sangat penting bagi perusahaan anda?

Workshop ini mengundang narasumber Praktisi IFRS sekaligus Ketua Dewan Standar Akuntansi  Keuangan (DSAK) Ikatan Akuntan Indonesia untuk periode 2009-2013, Ibu Rosita Uli Sinaga, SE, AK, MM, CPA, CA. Beliau juga sebagai dosen UI, Ibu Rosita juga pemimpin jasa terkait IFRS di Delloite Indonesia dan memiliki lebih 20 tahun pengalaman sebagai konsultan yang berkaitan dengan akuntansi, keuangan dan manajemen dan pengalaman lainnya yang begitu mengenal penerapan IFRS.

Acara yang bertempat di ruang seminar lantai 4 dibuka langsung oleh Direktur Politeknik Negeri Batam, Priyono Eko Sanyoto, “Workshop IFRS ini sangat diperlukan sekali di Batam karena batam sebagai kota industri yang banyak perusahaan-perusahaan berskala internasional, tentu saja penerapan IFRS harus kita kuasai agara kita semakin bisa lebih profesional di bidang akuntansi’.

“Dan semoga acara-acara seperti ini semakin banyak kita adakan dan bisa bermanfaat bagi dosen, mahasiswa dan peserta dari luar, sehingga bisa mempercepat Politeknik Negeri Batam untuk Go Internasional, dengan mengucapkan Bismillahirrahmanirrahim maka Workshop Satu Hari IFRS saya nyakan dibuka”, sambut Pak Eko.

Ibu Rosita, sebelum menyampaikan materi workshop beliau menyampaikan terima kasih kepada panitia atas undangannya bisa mengisi materi di Politeknik Negeri Batam. “Saya berharap jangan merasa kurang menguasai tentang materi yang saya sampaikan ini untuk itu kita harus tetap semangat agar lebih menguasai tentang IFRS. Saya juga menyampaiakn bahwa saya dan teman-teman juga sudah menyusun buku tentang Akuntansi Keuangan berdasarkan SAK dan IFRS, semoga bisa mengisi kekosongan buku tentang tema ini”.

Acara yang sangat kontekstual tentang akuntansi ini cukup menarik bagi dosen, pelaku bisnis, serta mahasiswa Politeknik Negeri Batam, sehingga banyak sebali diskusi dan pertanyaan tentang penerapan IFRS di Indonesia. Meskipun Indonesia tergolong agak terlambat dalam penerapan IFRS dari Negara Malaysia dan Singapura namun kita harus siap dan menguasai IFRS ini.

Acara yang ditutup oleh Kepala Jurusan Manajemen Bisnis, Ibu Ely kartikaningdyah, SE., M.Si., “Semoga workshop ini bermanfaat bagi kita dan menambah pengetahuan kita tentang penerapan IFRS dan kami ucapakan banyak terima kasih kepada ibu Rosita atas waktunya yang super sibuk bisa menyempatkan waktunya untuk menjadi narasumber di Politeknik Negeri Batam.

Workshop Ditutup dengan pemberian cinderamata kepada narasumber serta foto bersama semua peserta dengan narasumber. Semoga acara ini bisa menambah kesiapan kita dalam penerapan IFRS tahun ini di Indonesia khususnya kita di Kota Batam.